Seni Jadi Bahasa Kebersamaan, Siswa MA NU Hasyim Asy’ari Hibur Warga Karangmalang

Suasana aula balai desa Karangmalang, Sabtu malam 30 Agustus, pecah oleh sorak dan tepuk tangan penonton. Pentas seni Karang Taruna Kusuma Bangsa tahun ini berjalan meriah, menampilkan berbagai bakat pemuda desa. Meskipun acara dimulai dari pukul 7 malam dan siswa-siswi memainkan perannya pada pukul 10 malam, sama sekali tidak membuat mereka mengantuk.

Salah satu penampilan yang menyita perhatian datang dari siswa-siswi MA NU Hasyim Asy’ari. Mereka membawakan paduan suara dan puisi, dua penampilan yang berbeda nuansa, tapi sama-sama memikat.

Paduan suara membuka aksi dengan lagu penuh semangat kebersamaan. Harmoni suara yang rapi membuat penonton ikut larut. Dilanjutkan dengan pembacaan puisi, suasana aula mendadak hening. Seorang siswi membacakan puisi bertema pemuda dan harapan. Suara lantang dan penghayatan mendalam membuat penonton terpaku hingga akhir bait.

Pihak sekolah pun memberi apresiasi. Guru pendamping, Ustazah Lina, mengaku bangga anak didiknya bisa tampil percaya diri di depan warga. “Ini pengalaman berharga. Mereka belajar mengekspresikan diri sekaligus menghibur masyarakat,” katanya.

Tak hanya warga yang terhibur, pentas seni ini juga jadi ajang silaturahmi. Pemuda, orang tua, guru, dan masyarakat berkumpul dalam satu ruang. Seni berhasil jadi jembatan kebersamaan.

Ketika acara usai, wajah para siswa terlihat sumringah. Penonton puas, sekolah bangga, karang taruna pun merasa senang. Malam itu, Desa Karangmalang benar-benar dipersatukan oleh seni.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Sekolah Lainnya

Pengumuman

Acara Do'a Arofah
Harlah Pancasila

Prestasi

JUARA3 PORSENI
Hafal Al-Qur'an Tercepat

Download App Web Sekolah

Nikmati Cara Mudah dan Menyenangkan Ketika Membaca Buku, Update Informasi Sekolah Hanya Dalam Genggaman

Download App Web Sekolah

Nikmati Cara Mudah dan Menyenangkan Ketika Membaca Buku, Update Informasi Sekolah Hanya Dalam Genggaman